Jumat (6/8/2021)Kepala Bapas Kelas I Jakarta Timur-Utara Nety Sarawaty, melakukan wawancara di program Halo Indonesia yang disiarkan secara langsung di DAAI TV. Wawancara ini merupakan tindak lanjut pelatihan keterampilan hidroponik bagi para klien yang bulan Juni 2021 lalu diselenggarakan di Bapas yang juga diliput oleh DAAI TV.
Selaku Kepala Bapas Jakarta Timur-Utara, Nety menjelaskan latar belakang diadakannya program bimbingan kemandirian Hidroponik bagi klien. "Hidroponik adalah salah satu trend pertanian yang sedang booming di perkotaan, dikarenakan media/lahan yang digunakan tidak memerlukan lahan yang luas, dimana kita dapat memaksimalkan lahan yang ada di pekarangan rumah tanpa menggunakan media tanah," ungkap Nety. Nety juga menjelaskan alasan diadakannya pelatihan hidroponik adalah karena teknik yang digunakan cukup sederhana. "Adapun media tanam hidroponik tidak menggunakan tanah melainkan air, sehingga para peserta pelatihan dengan mudahnya mempraktekkan penanaman hidroponik tersebut," jelasnya.
DAAI TV juga menanyakan terkait kemampuan para peserta/klien yang berbeda-beda dalam mengikuti pelatihan. Bagaimana mereka dapat mengikuti pelatihan tersebut. Untuk pertanyaan itu Nety memberikan penjelasan. "Memang latar belakang klien/peserta berbeda-beda termasuk dari latar belakang pendidikan, namun sistem pelatihan yang digunakan adalah teori dan praktek, sehingga pelaksanaan pelatihan ini persentasenya lebih banyak praktek agar para peserta lebih paham," ujar Nety.
Terakhir, Nety menjelaskan harapannya terkait hasil pelatihan hidroponik yang telah dilaksanakan. "Yang pasti harapan kami adalah pelatihan hidroponik ini bisa menjadi sebuah skill bagi mereka yang dapat menjadi bekal dimana hasil outputnya adalah hasil tanam dari hidroponik ini dapat menghasilkan secara finansial untuk mereka," pungkas Nety.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar